Jumat, 27 Juni 2025

Annabelle: Creation (2017)

 Annabelle: Creation (2017)

Pemeran: Talitha Bateman, Lulu Wilson, Miranda Otto, Anthony LaPaglia, Alicia Vela-Bailey, Kerry O'Malley, Stephanie Sigman, Samara Lee, Grace Fulton Philppa Coulthard, Joseph Bishara, Brian Howe, Lou Lou Safran, Tayler Buck

Sutradara: David F. Sanberg

Studio: WarnerBros Pictures, New Line Cinema, Atomic Monster
Samuel Mullins (Anthony LaPaglia) dan Esther Mullins (Miranda Otto) adalah sepasang suami istri bahagia yang tinggal disebuah rumah yang letaknya berada di antara padang rumput gersang yang luas. Mereka dikaruniai seorang anak cantik bernama Bee Mullins (Samara Lee). Sang ayah merupakan seorang pengrajin boneka. Ia membuat beberapa boneka yang terbuat dari berbagai jenis mulai dari boneka kain hingga porselen.

Namun sayang, pada suatu hari, Bee mengalami kecelakaan dan meninggal dunia. Samuel dan Esther dirundung duka yang amat dalam selama bertahun-tahun. Hingga tak terasa dua belas tahun berlalu, Samuel dan Esther kemudian mengadopsi enam anak perempuan dari panti asuhan bersama dengan Suster Charlotte (Stephanie Sigman) agar suasana rumah besar mereka tidak terasa sepi.

Setibanya dirumah itu, Samuel mengizinkan enam anak perempuan itu untuk bebas menempati kamar dimana saja dengan syarat tidak boleh memasuki kamar pribadi Samuel dan satu kamar lainnya yang berada dilantai atas.
Pada suatu malam, Janice (Talitha Bateman) merasakan sesuatu yang aneh yang membawanya ke kamar yang dilarang dimasuki oleh Samuel. Kamar tersebut adalah kamar Bee Mullins. Janice juga menemukan sebuah boneka porselen perempuan yang terkunci rapat disebuah ruangan kecil dikamar tersebut. Tak hanya itu saja, Linda (Lulu Wilson), Nancy (Philppa Coulthard), Carol (Grace Fulton), Kate (Tyler Buck) dan Tierney (Lou Lou Safran) juga merasakan ada yang tidak beres dirumah itu. Ditambah lagi sosok Esther Mullins tidak pernah menampakkan dirinya semenjak ke enam anak perempuan itu tinggal di rumah keluarga Mullins.

Kejadian-kejadian di luar akal sehat itu terus menimpa para penghuni rumah. Puncaknya Janice mengalami kontak fisik dengan mahluk misterius hingga menyebabkan ia dibawa ke rumah sakit dan depresi. Janice, Linda dan Nancy yakin bahwa hal itu disebabkan oleh arwah Bee Mullins yang masih tinggal dirumah tersebut. Keselamatan Janice juga semakin terancam setelah ia kembali merasakan kontak fisik dengan sosok misterius dirumah itu.

Merasa kondisi keenam anak perempuan asuhnya terancam, Suster Charlotte memutuskan untuk mencari tahu penyebab semua kejadian dirumah itu kepada Esther Mullins yang terbaring lemah dan mengurung diri di salah satu kamar. Dan akhirnya mereka mengetahui asal usul mula penyebab teror yang menimpa rumah keluarga Mullins.
Jajaran pemain yang mayoritas perempuan, tampil memuaskan serta sukses menarik simpati penonton ketika mengikuti keseluruhan cerita. Talitha Bateman dan Lulu Wilson yang memerankan sosok Janice dan Linda adalah yang paling apik dan meyakinkan. Ekspresi ketakutan dan panik keduanya terasa sangat nyata. Tingkah polah Lulu Wilson sebagai Linda juga sungguh mencuri perhatian. Aransemen musik skoring juga memberikan nilai tambah untuk ketegangan film. "Pemain Kesayangan" menyanyikan sutradara yaitu Lotta Losten juga menjadi cameo dalam film ini. Permainan cahaya dan penerangan "khas" David F. Sanberg dalam film ini sukses menjadi objek jumpscared yang cukup mencekam. Sosok misterius juga ditampilkan secara malu-malu, gak frontal ditiap adegan film muncul.

Bisakah keenam anak dan suster itu terbebas dari gangguan sosok misterius penghuni rumah keluarga Mullins?

memberikan alur cerita yang sangat terjaga rapi dari awal hingga akhir film. 35 menit pertama, sang sutradara menjelaskan cerita dan pengenalan karakter dengan detail. 

Jumpscare dan horor yang intens juga hadir dengan slow-burn. Paruh awal film kita dibuat penasaran tentang sosok misterius yang hadir di rumah keluarga Mullins. Suasana suasana horor pun dikemas dengan sangat baik disepanjang film. Gak ada siang, gak ada malam, semuanya terasa begitu seram usai penghuni rumah keluarga Mullins merasakan teror mahkluk halus. Penggunaan kamera tembak juga dieksekusi sangat menarik

0 komentar:

Posting Komentar