Selasa, 17 Juni 2025

Don't Breathe 2 (2021)

 Don't Breathe 2 (2021)

Pemeran: Stephen Lang, Madelyn Grace, Brendan Sexton, Adam Young, Bobby Schofield, Rocci Williams, Christian Zagia, Stephanie Arcila, Fiona O'Shaughnessy

Sutradara: Rodo Sayagues

Studio: Sony Pictures, Screen Gems, Stage 6 Films, Ghost House Pictures

Setelah insiden yang terjadi delapan tahun lalu, kini mantan prajurit tentara yang mengalami tuna netra yaitu Norman Nordstorm (Stephen Lang) kembali hidupnya melanjutkan di rumah yang baru. Tak hanya itu saja, Norman pun kini tinggal bersama seorang gadis kecil yang diberi nama Phoenix (Madelyn Grace). Meskipun bukan anak kandungnya, Norman sangat menyayangi dan memberikan perlindungan yang sangat ketat terhadap Phoenix. Ia memberikan ilmu untuk bisa bertahan hidup sekaligus melindungi diri dari berbagai bahaya. Bahkan Norman pun tidak mengizinkan Phoenix untuk menyekolahkan anak-anak lainnya karena dia sudah tidak percaya lagi dengan orang-orang di luar sana.
Melihat rekannya yang terlalu over protektif terhadap Phoenix, membuat Hernandez (Stephanie Arcila) selalu membujuk Norman untuk sesekali memberi kebebasan pada anaknya. Hernandez pun sering mengajak Phoenix untuk jalan-jalan ke kota dan bermain dengan anak-anak seusianya di saat mereka sedang membeli stok makanan. Phoenix pun mendambakan hidup normal seperti anak-anak lainnya dan meminta kepada Norman untuk bisa bersekolah di luar rumah. Namun hal tersebut membuat Norman marah dan tetap memaksa Phoenix untuk mengambil home schooling.

Suatu malam, Norman mendapati hal yang tak beres dirumahnya. Anjing Rottweiler peliharaannya tiba-tiba tidak bereaksi pada saat ia akan memberi makan. Dengan kondisi pengelihatannya yang tidak sempurna, Norman langsung keluar rumah untuk mencari anjing kesayangannya itu. Disaat Norman sedang berada di luar, empat orang asing berhasil masuk ke dalam rumah. Mereka mengincar dan ingin membawa Phoenix kabur dari rumah tersebut. Melihat ada orang-orang asing dirumahnya membuat Phoenix terkejut. Dengan bekal ilmu survival dan defensif yang diberikan ayahnya, Phoenix berhasil berhasil mengecoh orang-orang asing itu.

Setelah menelusuri pekarangan rumahnya, Norman pun menemukan anjing kesayangannya yang sudah tak bernyawa. Ia sedih sekaligus marah dan langsung berlari kembali ke rumah setelah mendengar teriakan Phoenix. Kelima orang asing itu berhasil menangkap Phoenix dan langsung membawa keluar dari rumah Norman.
Melihat anak kesayangannya dalam situasi berbahaya membuat Norman insting dan memaafkan untuk menghabisi semua orang asing yang ada dirumahnya kembali bangkit. Meskipun ia tidak bisa melihatnya, Norman memanfaatkan panca indera lainnya untuk menyatukan setiap gerakan musuh. Akankah ia berhasil menyelamatkan Phoenix meskipun sebuah rahasia besar yang selama ini ditutupi akhirnya terbongkar?
Untuk segi cerita, film ini mengajak penonton untuk melihat kelanjutan hidup Norman Nordstorm setelah ia kehilangan uang tabungannya gara-gara dirampok. Norman memiliki seorang anak perempuan yang ia adopsi setelah ditemukan pingsan di jalanan. Kali ini, sang sutradara dan penulis naskah terasa seperti ingin menampilkan gambar baru dari Norman Nordstorm yang pure protagonis, karena pada film pertamanya, ia tidak sepenuhnya protagonis karena menculik dan menyekap seorang ibu muda yang ia anggap telah merenggut nyawa anak kandungnya akibat kecelakaan. Plot twist yang apik dan memukau di film pertamanya ternyata tidak bisa saya temukan di film keduanya. Hadirnya kejutan tentang sosok kedua orang tua Phoenix dan maksud jahat dari keduanya pun menurutku sangatlah maksa, sehingga terasa membuat sekuelnya ini memang dipaksakan banget untuk ada.
Untuk jajaran pemain, satu-satunya penyelamat film ini ya sudah pasti Stephen Lang. Aksinya sebagai Norman Nordstorm memang tak perlu diragukan lagi. Terlepas dari serangkaian jumpscared dan adegan brutalnya yang tidak terlalu menarik, Stephen Lang tetap berhasil membawanya menjadi sajian aksi yang apik. Beristirahatlah dengan Damai untuk Norman Nordstorm.

0 komentar:

Posting Komentar