Sabtu, 31 Mei 2025

Kembang Api (2023)

                                      Kembang Api (2023)



Pemeran: Donny Damara, Marsha Timothy, Ringgo Agus Rahman, Hanggini, Vino G. Bastian, Zaverio, Imelda Therinne, Putri Patricia, Rachel Hawadi, Rendy Khrisna, Arya Santos
Sutradara: Herwin Novianto
Studio: Gambar Falcon
Sebuah grup komunitas di media sosial mengadakan pertemuan tertutup yang dihadiri oleh empat orang. Fahmi (Donny Damara) dengan username Langit Mendung yang sudah mempersiapkan tempat dan rencana datang terlebih dahulu. Kemudian tak lama setelah itu datanglah Raga (Ringgo Agus Rahman) dengan username Anggrek Hitam dan disusul oleh Sukma (Marsha Timothy) yang memiliki username Tengkorak Putih.
Sambil menunggu kedatangan anggota keempat, Raga dan Sukma merasa kurang yakin dengan benda berbentuk bulat besar yang sudah disiapkan Fahmi. Tak lama setelah itu, seorang siswi SMA masuk datang dan meminta maaf karena terlambat. Fahmi, Raga dan Sukma terkejut saat mengetahui akun username Anggun (Hanggini) ternyata masih remaja dan sekolah SMA.
Fahmi, Raga, Sukma dan Anggun memiliki satu tujuan yang sama yaitu ingin bunuh diri dengan cara pengumpulan kembang api berbentuk bulat besar yang memuat 'Urip Iku Urup'. Mereka berempati semua sudah menyerah dengan berbagai permasalahan hidup yang membimbing mereka. Namun sebelum tersebarnya bola kembang api raksasa itu, Fahmi, Raga dan Sukma meminta Anggun untuk tidak ikut bunuh diri dengan alasan usianya yang masih remaja. Sukma yakin ibu Anggun pasti akan sedih dan merasa bersalah seumur hidup jika mengetahui kenyataan kematiannya dengan cara yang tragis.
Semua bujuk rayu dari Sukma, Raga dan Fahmi ternyata tidak mempan. Anggun masih bertekad untuk bunuh diri. Tak ada cara lain, Fahmi pun menyalakan tombol dan langsung menyampaikan bola kembang api raksasa itu.
Tak disangka, mereka berempat yang seharusnya terbunuh karena ledakan dahsyat dari bola kembang api raksasa itu, malah kembali lagi dari awal saat pertama kali Fahmi sedang mempersiapkan tempat. Tak beberapa lama kemudian, Raga datang. Fahmi langsung mengatakan jika dirinya sudah mengalami hal yang sama bersama dengan Raga, Sukma dan juga Anggun. Mendengar hal tersebut membuat Raga kebingungan. Setelah itu, datanglah Sukma dan yang terakhir Anggun. Fahmi khawatir jika dirinya mengalami kutukan dan tidak bisa mati dengan tenang gara-gara mengizinkan Anggun yang masih remaja untuk ikut bunuh diri.
Mendengar penjelasan Fahmi yang tak masuk akal itu membuat Raga, Sukma dan juga Anggun kesal. Tujuan mereka berempat hanya satu yaitu ingin segera mengakhiri hidup dengan cepat. Raga kemudian merebut tombol ledakan dari tangan Fahmi dan langsung meledakkan bola kembang api raksasa itu. Namun sayang, mereka berempat masih hidup dan kembali lagi dari awal kejadian sebelum mereka bertemu. Kejadian tersebut terus berulang-ulang yang menyebabkan Fahmi, Raga, Sukma dan Anggun tak kunjung mati. Hingga akhirnya, satu orang alasan dan keinginan untuk mengakhiri hidup dari mereka berempat terkuak. Akankah Fahmi, Raga, Sukma dan Anggun berhasil mengakhiri hidup mereka di sana?
Apa yang dialami oleh Fahmi, Raga, Sukma dan Anggun ternyata berdampak sangat besar terhadap kesehatan mental mereka semua. Kolaborasi Herwin Novianto dan Alim Sudio sukses mengangkat isu kesehatan mental yang ada pada setiap diri manusia itu tidak bisa disamaratakan. Tekanan batin dari karakter Fahmi, Raga, Sukma hingga Anggun bisa dengan mudah dirasakan penonton. Jadi tak heran saat satu orang alasan mereka untuk bunuh diri terkuak, rasa empati dan emosional penonton benar-benar diaduk-aduk oleh film ini. Alim Sudio berhasil memberikan nilai moral tentang kesehatan mental kepada penonton dengan cara yang sangat ringan dan sama sekali tidak menggurui. Penggunaan perlakuan Time Loop di film ini juga ternyata sangat efektif untuk mencerahkan suasana di antara keempat karakter. Tektokan mereka cair dan asyik banget. Bahkan disaat suasana sedang serba membingungkan, Fahmi, Raga, Sukma dan Anggun bisa menampilkan berbagai macam emosi yang oke.
Padahal masih ada cara lain yang lebih realistis untuk mengisahkan tentang kisah hidup Anggun ketimbang dibuat seperti itu. Oh ya satu lagi, visual efek ledakan saat bola kembang api raksasa meledak juga terlihat terlalu banyak dengan efek lensa yang agak aneh menurutku.
Untuk jajaran pemain, penampilan Donny Damara, Ringgo Agus, Marsha Timothy dan Hanggini sangat memuaskan. Khususnya untuk Hanggini, for the first time akhirnya bisa menikmati akting darinya yang kali ini semakin luwes dan natural. Definisi dari orang asing hingga kekasih berhasil terjalin dengan kuat di antara mereka. Moment flashback yang mengisahkan kehidupan mereka juga menjadi kejutan kecil-kecilan yang berkesan bagi para penonton film KEMBANG API

0 komentar:

Posting Komentar